Underground music, kapan jenis musik ini populer

Underground music merupakan istilah umum yang mengikuti berbagai macam arus musik diluar arus utama yang populer saat itu

Yuk cari tahu apakah pengertian dari musik underground

Music underground memang jenis genre musik yang sangat jarang kita dengar, jika dibandingkan dengan jenis musik lainnya seperti musik pop, rock, jazz, country maupun reggae. Hal ini, karena musik underground tidak setenar seperti genre musik yang lainnya tadi.
 
Selain itu, musik ini sering dianggap sebagai genre musik yang bernuansa kekerasan dan kengerian karena music underground sering mengambil tema tentang hal hal yang mengerikan.
 
Diantaranya bertema tentang kematian, siksaan, neraka, kehidupan setelah kematian, kritik, protes dan kecaman. 

Musik underground merupakan musik yang selalu mengikuti beberapa subgenre yang sudah ada dan selalu mengembangkan sub-budayanya sendiri. Meskipun demikian, sebenarnya musik mereka tidak disukai oleh pasar, kurang populer dan cenderung tidak komersil.
 
Sehingga banyak kelompok musik underground ini menggunakan cara sederhana dalam mempromosikan musik mereka yaitu melalui komunitas radio, sekolah, situs internet, dari mulut ke mulut dan di tempat-tempat yang tidak terlalu besar.

Oleh sebab itu kelompok musik underground pada awal mulanya muncul dikalangan anak-anak yang tergolong nakal, sehingga musik underground lebih dipahami sebagai aliran musik yang ekstrim. 

Lebih-lebih lagi pada saat diselenggarakan suatu konser musik underground, seringkali terjadi kondisi suasana ricuh dan kekacauan sehingga julukan musik underground adalah sebagai aliran musik ekstrim menjadi semakin kuat. 

Meskipun demikian musik underground juga mempunyai fansnya tersendiri, dimana musik ini sempat populer disekitar tahun 1990 – 2004. Hal ini, telah menjadikan musik underground dapat membentuk suatu basis sayap kiri bagi kalangan musisi independen.
 
Dalam hal ini, music underground oleh mereka diterjemahkan berbeda yaitu bukan sebagai kekerasan atau kengerian melainkan sebagai kalimat yang berarti bawah tanah yaitu kebebasan buat berkarya. 

Sebenarnya aliran musik underground sendiri sudah sangat beragam bentuknya, dari yang load voice, midle voice sampai dengan yang paling slow. Semuanya itu, tetap menunjukkan penampilan dari mereka yang enerjik dan bersemangat, dengan istilah kerennya adalah “Underground Spirit”. 

Apabila kita mendengarkan sebuah lagu yang berjenis load voice, meskipun lagu tersebut  dimainkan dengan menggunakan peralatan musik yang sama tetapi apabila dimainkan oleh orang atau kelompok genre musik yang berbeda pasti akan terasa perbedaan dalam hal semangatnya.
 
Dengan demikian, untuk mendefisikan musik underground banyak terjadi pertentangan, apabila didefinisikan sebagai aliran musik keras. 
 
Oleh sebab itu, banyak diantara mereka yang sebenarnya kurang setuju, karena musik underground sebenarnya cuma berbeda tipis saja atau identik dengan jenis genre musik metal
 
Karena dalam dunia musik bahwa kesuksesannya juga sangat dipengaruhi oleh permintaan pasar. Oleh sebab itu, musik underground ini memang tidak menjadi target utama dari perusahaan rekaman besar, sehingga jarang dirilik oleh perusahaan rekaman besar.
 
Oleh sebab itu, apabila genre musik underground ini ingin masuk kedalam major label maka konsep musiknya harus berbeda dan harus disesuaikan dengan permintaan  pasar dan harus menghilangkan segi idealismenya. 

Memang masih banyak terjadi ketidak seragaman mengenai pengertian yang tepat dari musik Underground ini, terutama bagi para fans dan musisi musisi underground tersebut.
 
Hal ini, karena fans dari musik underground dan musisi-musisi underground tentu saja mempunyai jawaban yang paling pas dan  yang  paling sesuai dengan keinginan mereka dalam mengartikan musik kegemarannya tadi. 

Sebenarnya musik underground itu mucul karena kaum muda yang sudah merasa bosan dengan musik terdahulunya yang banyak bertemakan cinta dan terkesan cengeng.
 
Maka dari itu, muncullah anak-anak muda yang merasa tidak terlalu mempermasalahkan apakah musik mereka itu dapat laku dipasaran atau tidak, apakah musik mereka dapat disukai orang atau tidak, karena yang penting mereka dapat menyalurkan inspirasinya melalui musik keras kesukaan mereka tadi. 

Musik underground sebagai suatu musik yang berlawanan dengan musik mainstream dan hanya dianggap sebagai salah satu istilah genre musik seperti indie atau alternatif.

Underground hanya dipakai untuk menggambarkan underground hip hop music, underground rap music, pop underground maupun jazz underground. Akibatnya, musik undergound  saat ini memang harus berhubungan dengan berbagai macam musisi supaya dapat menjadi populer.

Banyak juga artis dari genre musik underground ini yang harus berusaha sendiri diluar batas yang seharusnya hingga pertunjukan mereka direkam sendiri serta menandatangani kontrak melalui label independen kecil.

Hal ini, agar supaya genre musik underground ini bisa semakin populer di berbagai aspek masyarakat dan masih eksis hingga sekarang ini.

Namun demikian, untuk bisa eksis, genre musik ini akan tergantung pada genre dan estetika serta tergantung kepada apakah orang yang membuat musik tersebut mengijinkan untuk dipertemukan atau tidak dengan genre musik underground ini.

Sejarah musik underground

Musik underground ini diawali pada saat musim panas, di suatu malam bertempat di halaman belakang Denver yaitu setengah barat laut Ricardo Baca. Dimana, 2 orang sebagai pendiri Underground Music Showcase ini masing masing bernama Ricardo Baca dan John Moore.

Beberapa artis rapper undergroud yang terbaik diantaranya adalah Lupe Fiasco, Jurassic, Deltron, dälek, Кровосток, Dilated Peoples, Necro dan La Coka Nostra dan masih banyak lagi rapper underground lainnya yang tidak dapat kami sebutkan semuanya ya.

Di Amerika Utara sendiri, musik uderground dimulai sekitar tahun 1960 an, dimana pada jaman ini banyak seniman yang memiliki suara non mainstream telah mengembangkan pengikut kultus ini.

Untuk istilah dari pop underground sendiri, diciptakan oleh All Music Guide karena untuk menggambarkan power pop  yang muncul setelah era keemasan dari power pop di sekitar tahun 1970 an dan 1980 an.

Entah apa yang menyebabkan underground disamakan dengan metal atau punk atau hardcore, sehingga beberapa perhelaan festival musik, parade musik bahkan studio latihan bandnya juga menuliskan kata “no underground”.

Pada dasarnya musik underground merupakan sebuah pergerakan atau movement dan bersifat counterculture yang disebut juga antitesis yang memang berbeda dengan pakem pakem yag sudah ada sebelumnya.

Kata underground sendiri, sebenarnya berasal dari sekelompok seniman seni rupa yang ada di Prancis yaitu disekitar tahun 1920 an.

Para seniman seni rupa ini menyelenggarakan pamerannya didalam subway dan basement yang berada dibawah tanah. Hal ini, karena masyarakat dan seniman Prancis menganggap bahwa hasil karya mereka aneh serta tidak cocok dengan pakem yang berlaku saat itu.

Apabila hasil karya para seniman seni rupa ini dipublikasikan didepan umum maka mereka akan dilecehkan.

Oleh sebab itu mereka mengadakan pamerannya dengan lokasi dibawah tanah agar yang datang untuk melihat karya mereka hanya orang orang tertentu saja serta orang orang yang memiliki idealisme tinggi.

Didalam dunia musik, underground pertama kalinya diperkenalkan oleh scene psychedelic disekitar tahun 1960 an. Untuk kelompok band yang termasuk band underground adalah band yang mempunyai konsep D.I.Y atau Do It Yourselft.

D.I.Y ini meliputi dalam hal merekam maupun memproduksi albumnya maka mereka akan berusaha dengan sekuat tenaga secara mandiri tanpa terikat dengan label label besar. Hal ini, terkenal dengan sebutan INDIE label.

Band band yang mengusung konsep D.I.Y ini kebanyakan dipelopori oleh band band punk atau hardcore atau metal.

Terima kasih sudah berkunjung dan sudah membaca artikel Underground, kapan jenis musik ini populer, semoga bermanfaat dan dapat memperbanyak wawasan kita tentang genre musik.

0 komentar