Matt Bianco, Kelompok Musik Jazz Latin asal Inggris

Matt Bianco merupakan kelompok musik asal Inggris yang dibentuk oleh 3 orang anggota personil, dimana musiknya cenderung bernuansa jazz latin
(sumber gambar: 5qiq.co.uk)

Matt Bianco, sukses di Eropa sekitar tahun 1980 an

Grup musik ini berasal dari Inggris dengan nama kelompok musiknya Matt Bianco. Mereka merupakan grup musik yang dibentuk pada tahun 1983 dan berhasil meraih kesuksesannya di Eropa pada sekitar pertengahan tahun 1980 an.
 
Kelompok musik jazz Matt Bianco ini berhasil sukses melalui musik nuansa jazz latin yang merupakan genre musik pilihan mereka saat itu.

Anggota personil kelompok musik ini, terdiri dari 4 orang anggota personil dengan masing-masing anggotanya bernama :

Mark Reilly – sebagai vokalis
Kito Poncioni – sebagai bass
Danny White - sebagai keyboard
Mark Fisher - sebagai penulis lagu dan produser

Genre musik yang dipilih oleh mereka saat itu, selain jazz latin, mereka juga menggunakan genre musik lainnya diantaranya musik sophisti pop, jazz, pop, soul, dance, latin pop dan bossanova.

Matt Bianco kemudian berhasil membawa aliran jazz pop baru mereka ini, bersama dengan pemusik lainnya seperti Working Week, Sade, Everything But The Girl dan The Style Council.
 
Anggota kelompok musik ini, pada awalnya dibentuk oleh 3 orang personil sebagai anggota pertama kali dari kelompok band ini.
 
Mereka masing-masing bernama Mark Relly, Danny White dan Kito Poncioni. Ketiga anggota personil Matt Bianco ini berasal dari grup pop art, Blue Rondo Ala Turk, dan salah satu dari anggota personil mereka adalah vokalis Polandia Basia Trzetrzelewska.

Bronze merupakan nama kelompok yang dipergunakan grup musik ini untuk pertama kalinya. Kemudian pada tahun 1983, kelompok musik ini berganti namanya menjadi Matt Bianco.
 
Nama Matt Bianco yang dipergunakan untuk memberi nama kelompok musik mereka, semula bahwa nama kelompok musik ini diperkirakan berasal dari nama salah satu anggota personilnya.
 
Ternyata, oh ternyata, Matt Bianco bukan merupakan nama dari seseorang, tetapi diambil dari kata Matt diartikan sebagai seorang mata mata atau agen rahasia. Hal ini, disebabkan karena mereka yang membentuk kelompok musik ini menyukai tema TV tentang mata mata serta skor film.

Single pertama yang berhasil dirilis oleh Matt Bianko diantaranya adalah single berjudul Get Out Of Your Lazy Bed atau Big Rosie. Lagu ini dirilis sebelum album pertamanya yang berjudul Whose Side Are You On? dirilis yaitu pada sekitar tahun 1984.

Anggota kelompok Matt Bianko yang bernama Kito Poncioni akhirnya memisahkan dirinya dari kelompok musik  ini. Namun demikian, sebelum keluar dia masih menulis sebuah lagu yang berjudul Half A Minute untuk Matt Bianko.

Album pertama Matt Bianco yang berjudul Whose Side Are You On ? berhasil menghasilkan beberapa lagu hit di Inggris dan Eropa. Lagu-lagu hit tersebut diantaranya berjudul :


1.  Get Out Of Your Lazy Bed


2.  More Than I Can Bear


3.  Half A Minute


4.  Sneaking Out The Back Door

 

Selain itu, album ini juga mampu bertengger di peringkat 3 besar di Jerman dan melejit di peringkat 1 di Australia.

Baca juga : Drake International, Album More Life Melahirkan 4 Single Hit

Promosi terhadap album ini dilakukan dengan tampil di acara TV anak anak berjudul Saturday Superstore.

 

Matt Bianco menjadi satu satunya pokok pembicaraan di tahun 2017, setelah terjadi kejadian penelepon bernama Simon Robert dengan kalimat yang tidak seharusnya dilakukan di acara TV anak anak di Inggris tersebut.

 

Bahkan BBC membuat artikel dari tahun 2017 dengan judul Perilaku buruk di TV anak anak. Kejadian ini, tidak menghentikan Matt Bianco untuk tetap tampil di acara TV anak BBC selanjutnya.

 
Setelah album pertamanya berhasil dirilis maka Basia dan Danny White meninggalkan kelompok musik ini, mereka berdua menjalin kisah romatis dengan Basia serta untuk mengejar karir internasionalnya.
 
Keputusannya Danny White untuk keluar dari kelompok musik ini ternyata tidak salah, karena akhirnya terbukti bahwa Danny White berhasil sukses dengan solo karirnya.

Matt Bianco akhirnya menemukan pengganti vokalis wanitanya yang bernama Jenny Evans dan merekrut 2 anggota personil barunya yang bernama Exwham sebagai pemain keyboard dan Mark Fisher sebagai penulis lagu dan produser.
 

Dengan team personil barunya ini, mereka merekam album Matt Bianco yang dirilis tahun 1986. Album ini menghasilkan hit berjudul Yeh, Yeh, merupakan cover dari hit Georgie Fame dan menduduki peringkat 13 di UK Singles Chart serta peringkat 7 di Jerman.

 

Dengan masuknya Mark Fisher kedalam kelompok band ini telah mempengaruhi terjadinya perubahan warna baru bagi kelompok musik ini yakni menjadi lebih kontemporer. 


Jika dibandingkan dengan warna musik sebelumnya. Hal ini terjadi, karena Mark Fisher merupakan seorang keyboardist, komposer serta studio wizard.

 

Namun, Jenni Evans tidak bertahan lama menjadi anggota dari kelompok musik ini karena akhirnya dia keluar dari kelompok musik ini setelah menyelesaikan album self titled grup dan posisinya yang kosong tidak digantikan oleh personil baru.

 

Mereka lebih banyak menggunakan Synthesizer dan mampu menonjolkan cabikan dari permainan bass gitarnya yang istimewa di sebagian besar dari lagu lagu yang mereka buat. 

Album ketiga Matt Bianco berjudul Indigo, album ini berhasil dirilis pada tahun 1988. Dan dalam proses pembuatan album ketiganya ini, mereka menyewa suami dari Gloria Estefan dan produser Emilio Estefan.
 

Diantaranya ada 2 single yang diproduksi oleh Estefan pada tahun 1988, dengan judul lagu Don’t Blame it on That Girl dan Good Times. Kedua single ini menjadi single tersukses dan memberikan pengaruh moderat bagi Matt Bianco.

 

The Best Matt Blanco merupakan album Greatest Hits pertama kelompok musik ini. Album ini berisi kumpulan dari hit hits terbesar Matt Blanco selama 7 tahun dari tahun 1983 sampai dengan tahun 1990. Album ini dirilis tahun 1990 dan memetakan diri di UK Top 50.

 

Album studio Matt Bianco yang keempat berjudul Samba in Your Casa dirilis tahun 1991 oleh Warner Brothers.


Mereka juga telah berhasil membuat basis penggemar setianya di Jepang dan sebagian lagi di Asia, tetapi sayang sekali akhirnya anggota kelompok musik ini berpisah setelah mereka berhasil membuat rekaman dan mengadakan tur selama 20 tahun lamanya.

Setelah kesuksesannya di Matt’s Mood, maka anggota kelompok Basia dan Danny White mulai meninggalkan Matt Bianco untuk kembali lagi ke Basia, sedangkan Relly dan Fisher kembali menjadi duo di Matt Bianco.
 

Matt Bianco meraih basis penggemar setia di Jepang dan di seluruh Asia meskipun album selanjutnya kelompok musik ini tidak mencapai penjualan bagus di Eropa.

 

Album kompilasi berjudul Another Time Another Place, Gran Via, World Go Round dan A/Collection berisi beberapa remake dari lagu lagu yang mencuat dari Matt Bianco serta remix dari beberapa hit kelompok mueik ini.

 

Tahun 2003, atas inisiatif seorang teman dan bergabungnya kembali Basia dan Danny White dengan Mark Reilly untuk  melakukan reformasi Matt Bianco asli.

 

Pada akhir tahun 1990 an, bassist asli dari kelompok musik ini yang bernama Kito Poncioni tutup usia atau meninggal dunia.

 

Album Matt Bianco berjudul Matt’s Mood dirilis pada tahun 2004, salah satu lagu instrumental merupakan lagu instrumental awal yang paling terkenal dari kemompok musik ini.

 

Album ini juga menjadi semangat album pertama mereka, dimana album ini mempertontonkan nomor dewasa kontemporer jazz. Kemudian mereka mengadakan tur dunia pada tahun 2005, termasuk tur di 3 negara yaitu di negara Inggris, Jepang dan Amerika Serikat.

 

3 album kompilasi dan The Best of Matt Bianco Vol.2 berisi sebagian besar merupakan lagu lagu Asia, dimana album ini hanya tersedia untuk penggemar Eropa di Jerman.

 

Kemudian kelompok musik ini melakukan perilisan ulang The Best 1990 asli dari Matt Bianco yang berisi hit Eropa dari Matt Bianco dari tahun 1983 sampai dengan 1990.

 

Duo Mark Fisher dan Mark Reilly merilis album pertamanya pada tahun 2009, setelah berlangsung selama 8 tahun sebagai duo di Eropa, Inggris dan Jepang. Melalui kerjasamnya dengan JVC-Victor di Jepang, mereka merilis album berjudul Hideway pada bulan November 2012.

 

Tahun 2016, Mark Reilly merekam album kolaborasi bersama dengan New Cool Collective tanpa melibatkan Mark Fisher, dengan judul album The Things You Love. Album ini berisi 9 lagu baru dan rekaman ulang Don’t Blame it on That Girl.

 

Album kolaborasi ini menjadi album kolektif keren baru Matt Bianco , Mark Reilly. Pada tanggal 12 Desember 2016, Mark Fisher meninggal dunia.

 

Sepeninggal Mark Fisher sebagai duo kelompok musik ini, maka Mark Reilly berkeinginan untuk melanjutkannya dengan memakai nama Matt Bianco. Mark Reilly berhasil merilis album berjudul Gravitasi pada tahun 2017.

Baca juga : The Carpenter family, duo musikus Legendaris Terlaris

Album album Matt Bianco

 

- Whose Side Are You On? (tahun 1984)

- Matt Bianco (tahun 1986)

- Indigo (tahun 1988)

- Samba in Your Casa (tahun 1991)

- Another Time Another Place (tahun 1994)

- Gran Via (tahun 1995)

- World Go Round (tahun 1997)

- Rico (tahun 2000)

- Echoes (tahun 2002)

- Matt’s Mood (tahun 2004)

- Hifi Bossanova (tahun 2009)

- Hideaway (tahun 2012)

- Gravity (tahun 2017)

- High Anxiety (tahun 2020)


Demikianlah sekilas tentang karir musik dari Matt Bianko, yang merupakan kelompok musik Jazz latin terkenal asal Inggris.

Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yang berisi artkel tentang MATT BIANCO, KELOMPOK MUSIK JAZZ LATIN ASAL INGGRIS, semoga bermanfaat dan dapat menambah perbendaharaan musik kita. 
 
Alangkah indahnya, jika kita memiliki kesempatan kita untuk dapat berbagi mengenai informasi musik yang sudah kita dapat kepada teman-teman pecinta musik lainnya.

(sumber : wikipedia)

0 komentar