Leo Sayer, Mempopulerkan Lagu When I Need You

Leo Sayer penyanyi kelahiran 1948, berkebangsaan Inggris yang lahir di Australia

Leo Sayer penyanyi yang mencapai puncak karir di tahun 1973 sampai 1977

Leo Sayre merupakan seorang penyanyi berkebangsaan Inggris, lahir di Australia. Dia terkenal dengan lagu When I Need You yang sukses menjadi top hit di beberapa negara.

Ulasan tentang karir musik Leo Sayer

Penyanyi berkebangsaan Inggris ini mempunyai nama asli Gerald Heugh Sayer, dikenal dengan nama Leo Sayer yang lahir pada tanggal 21 Mei 1948 di Shorenham, By-Sea, Sussel, England. Dia adalah anak ke 2 dari 3 bersaudara. 
 
Dia mempunyai seorang  istri bernama Janice Lissester (m 1973 - 1985) dan ayahnya bernama Thomas Williams Sayer sedangkan ibunya bernama Tereasa Nolan.

Karir musik Leo Sayer dimulai dengan penampilannya bersama teman-temannya dari arts and music di club The worting work shop, di club itu Leo Sayer sebagai penyanyi grup band lokal 'Terraplane Blues". 
 
Pada tahun 1967 dia pindah ke London bersamaan dengan terjadinya revolusi  sosial budaya yang merubah dunia pada saat itu.

Selain sebagai penyanyi dia juga sebagai musisi, penulis lagu dan entertainer, arah musiknya bergenre pop, rock, pop rock, soft rock dan disco. Aktif didunia musik dimulai pada tahun 1973 sampai sekarang dan alat musik yang sering digunakan adalah gitar dan harmonika.

Pertama kali menulis lagu bersama dengan David Courtney, Leo Sayer bekerja sama dengan David's brighton Flat, Leo Sayer bertugas membuat liriknya sedangkan David Courtney membuat melodinya. 
 
Akhirnya terciptalah lagu "Giving it all away" dan "One man band", yang dirilis tahun 1973 dengan album "Daltrey", lagu ini menjadi hit di Britania Raya dan USA.

Single pertama Leo Sayer "Silverbird" dan "Why is everybody going home", dipromosikan oleh Leo Sayer di BBC di TV rock show pada acara the old grey whistle test. 
 
Sedangkan albumnya "Moonlighting" menjadi hit di Britania Raya dan menduduki peringkat ke 2 di Charts a unique single hit demikian juga dengan lagu "I will not stop".

Single ke 2 "When I need you" merupakan sebuah lagu ballad dari Albert Hammond dan Carole Bayer Sayer, lagu ini dirilis tahun 1976 dan dipopulerkan melalui versi Leo Sayer, berhasil sukses  menjadi top hit di tangga lagu Amerika Serikat dan Britania Raya.

Single ke 3 "Endless Flight" dengan album "How much love" melanjutkan the chart hit trend dan berhasil mendapatkan platinum di 2 negara yaitu di Britania Raya dan USA.

Beberapa lagu-lagu terbaik dari Leo Sayer diantaranya adalah :

- Thunder I my heart
- One man band
- The show must go on
- When I need you
- Moonlighting 
- Long tall glasses
- Giving it all away
- I can't stop loving you
- More than I can say
- You make me feel like dancing
- Easy to love
- Raining in my heart
- Dancing the night away
- Have you ever been in love

Leo Sayer juga merekam ulang lagu-lagu The Beatles seperti I'm the walrm, Let it be, the long and winding road, lagu-lagu ini digunakan untuk film All this and world war. 

Penyanyi Leo Sayer kelahiran tahun 1948 ini merupakan seorang artis papan atas di kedua negara yaitu Inggris Australia dari tahun 1970 an. Dia akhirnya memilih untuk menjadi warga negara Australia pada tahun 2009.

Dia telah mengantongi 7 single hit pertamanya yang bertengger di Top 10 di Inggris dan lagu lagu Leo Sayer telah dibawakan oleh artis terkenal seperti Cliff Richard dan Roger Daltrey melalui lagu Dreaming dan Three Dog Nigh.

Ayah Leo Sayer berasal dari Inggris sedangkan ibunya berasal dari Irlandia Utara. Sebelum beralih ke musik, Leo Sayer belajar seni komersial dan desain grafis di West Sussex College of Art and Desain di Worthing, Sussex.

Pertama kali, Leo Sayer ditemukan oleh seorang musisi bernama David Courtney yang selanjutnya mengelola dan memproduseri penyanyi pop yang bernama Adam Faith.

Karir musik Leo Sayer dimulai dengan menulis lagu Giving It All Away bersama dengan David Courtney dan Roger Daltrey of the Who menjadi hit solo pertamanya tahun 1973, kemudian dilanjutkan dengan menjadi artis rekaman.

Meskipun lagu debut Leo Sayer Why Is Everybody Going Home tidak masuk tangga lagu tetapi dia menjadi populer secara nasional di Britania Raya melalui lagu keduanya The Show Must Go On.

Lagu ini mampu melejit di peringkat 2 di tangga lagu Inggris, demikian juga dengan album debutnya Silverbird dan cover Three Dog Night mencapai peringkat 4 sehingga masuk 10 besar Billborad Hot 100 pada tahun 1974.

Pada tahun yang sama single Leo Sayer One Ma Band menjadi hits besar di Inggris karena menembus urutan 6, sedangkan single Long Tall Glasse menjadi single hits peringkat 4 di Inggris dan menjadi hit 10 besar pertamanya di ururtan 9 di Amerika Serikat.

Pada tahun 1975, single Moonlighting bertengger di urutan 2 di Inggris. Tahun berikutnya, 3 lagu milik The Beatles I Am the Walrus, Let It Be dan The Long and Winding Road direkam oleh Leo Sayer untuk film All This and World War II yang bertema The Beatles.

Album album Leo Sayer di tahun 1973 sampai 1977 mengalami kesuksesan secara konsisten di Inggris karena 5 albumnya masuk Top 10 secara berurutan di tangga album Inggris.

Selain itu, Leo Sayer juga sukses sebagai artis album melalui LP kedua Just A Boy dan album keempat Endless Flight karena mencapat peringkat 16 dan 4 di Inggris.

Album Endless Flight juga bertengger di peringkat 10 di Amerika Serikat dan juga melejit di beberapa negara seperti Swedia, Norwegia, Belanda dan Selandia Baru. Album ini bersertifikasi platinum di Inggris dan Amerika Serikat dan double platinum di Kanada.

2 lagu hit peringat pertama Leo Sayer You Make Me Feel Like Dancing merupakan lagu bergaya disco yang memenangkan Grammy Award untuk Lagu Rhythm and Blues terbaik.

Satu lagi lagu When I Need You merupakan lagu balada romantis yang melejit dipuncak di Inggris dan Amerika Serikat. Pencapaian Leo Sayer ini merupakan puncak karirnya di tahun 1977.

Versi cover Leo Sayer More Than I Can Say mejadi hit ke 4 di Inggris dan menduduki peringat 2 di Inggris dan US, Raining in My Heart dan Heart (Stop Beating in Time) milik Bee Gees.

3 single Leo Sayer When I Need You, You Make Me Feel Like Dancing dan More Than I Can Say berhasil mendapatkan sertifikasi gold di Amerika Serikat.

Leo Sayer juga memberikan lagu The Missing Link (Le Chainon Manquant) yang digunakan utnuk soundtrack film animasi dan membawakan beberapa lagu untuk film serial animasi The Raccons yang dimasukkan kedalam album Lake Freeze dan The Raccoons: Let’s Dance!

Leo Sayer membentuk band dengan pimpinan Ronnie Johnson mantan gitaris Van Morrison, band ini mengadakan tur dan dirilis album live berjudul Live in London pada tahun 1999.

Setelah hampir 24 tahun akhirnya remix Thunder In My Heart milik DJ Meck menjadi penampilan pertamanya di Top 10 Inggris karena berada diurutan 1 keduanya di tangga lagu Inggris.

Album kompilasi Leo Sayer: At His Very Best dirilis tahun 2006 berisi single Meck, When I Need You dan You Make Me Feel Like Dancing.

Album Leo Sayer Don’t Wait Until Tomorrow dirilis di Australia pada tahun 2008 dengan menggunakan instrumen akustik dan jazz.

Album Leo Sayer Restless Years dirilis tahun 2015, dilanjutkan dengan melakukan tur ke Australia dan Singapura bersama dengan artis artis pendukung. Untuk selanjutnya, album terbaru Leo Sayer Selfie dirilis tahun 2019.

Baca juga : Pharrell Williams Happy, menjadi lagu soundtrack DespicableMe 2

Istri Leo Sayer bernama Janice, mereka menikah tahun 1973 tetapi bercerai pada tahun 1985. Untuk selanjutnya, Leo Sayer menikah lagi pada tahun 2023 dengan Donatella Pinninetti dan pada tahun 2020, Leo Sayer menjadi duta Canberra Hospital Foundation.

Leo Sayer pada ulang tahunnya yang ke 65, setelah mengalami masalah usus maka dia menjalani kolonoskopi dan menunjukkan menderita tukak usus dan tumor. Kemudian, dia menjalani operasi dan menunjukkan bahwa tumornya jinak.

Album album Leo Sayer

- Silverbird tahun 1973

- Just a Boy tahun 1974

- Another Year tahun 1975

- Endless Flight tahun 1976

- Thunder in My Heart tahun 1977

- Leo Sayer tahun 1978

- Here tahun 1979

- Living in a Fantasy tahun 1980

- World Radio tahun 1982

- Have You Ever Been in Love Tahun 1983

- Cool Touch tahun 1990

- Voice in My Head tahu 2004

- Don’t Wait Until Tomorrow tahun 2008

- Restless Years tahun 2015

- Selfie tahun 2019

- Nothern Songs tahun 2022

Terima kasih sudah berkunjung di blog dengan artikel tentang LEO SAYER, MEMPOPULERKAN LAGU WHEN I NEED YOU, semoga bermanfaat dan dapat menambah perbendaharaan musik kita dan dapat dibagikan ke teman-teman pecinta musik lainnya.

(Dikutip dari : Wikipedia)

0 komentar