Titiek Puspa, lebih dari 60 tahun berkarya di musik Indonesia

Titiek Puspa, musisi pop legendaris Indonesia yang bernama asli Sudarwati, berganti nama menjadi Kadarwati dan terakhir bernama Sumarti

Titiek Puspa, penyanyi dan pencipta lagu legendaris asal Indonesia

Titiek Puspa merupakan seorang penyanyi bergenre musik pop dan juga sebagai pencipta lagu legendaris asal Indonesia yang telah menelurkan album legendaris. Dia mengawali karir musiknya di kota Semarang dengan mengikuti kontes menyanyi bintang radio.

Orang tua Titiek Puspa bernama Tugeno Puspo Widjojo dan Siti Mariam. Meskipun usia Titiek Puspa sudah tidak muda lagi. Namun demikian, dia masih terlihat cantik dan masih tetap terus berkarya yang dipersembahkan untuk musik Indonesia.

 

Karya terbarunya, yaitu dengan merilis sebuah lagu cinta dengan judul Dua Sejoli. Lagu cinta ini sengaja dibuat untuk pasangan baru yang memasuki jenjang pernikahan atau untuk pasangan yang sedang memperingati hari ulang tahun pernikahan mereka.

Lagu ini, tentang lirik maupun musiknya ditulis sendiri oleh Titiek Puspa, dan lagu ini memang sengaja ditulis oleh Titiek Puspa dengan alasan khusus.

Alasan ini tentang suatu pernikahan merupakan sebuah moment janji suci yang banyak dinantikan oleh semua pasangan muda, yang bertujuan untuk mengakhiri masa lajangnya dan moment ini merupakan moment spesial bagi mereka.

Pada tahun 2021, Titiek Puspa kembali berkarya dengan menciptakan sebuah lagu berjudul Dua Sejoli. Lagu ciptaan Titiek Puspa ini sudah dapat didengarkan melalui berbagai layanan streaming musik digital mulai tanggal 25 Juni 2021.

Karya lagu lagu yang telah diciptakan oleh Titiek Puspa diantaranya adalah lagu berjudul Pantang Mundur, Apanya Dong, Marilah Kemari, Kupu Kupu Malam, Cinta dan masih banyak lagi ciptaan lagu lainnya. 

Untuk album yang berhasil dirilis oleh Titiek Puspa diantaranya adalah album berjudul Kisah Hidup, Puspa Dewi, Si Hitam, Pita, Mari Bersukaria dengan menggunakan irama Lenso dan yang lainnya.

Selain itu, Titiek Puspa juga terjun dalam dunia akting di sejumlah film diantaranya dalam film berjudul Minah, Pelayan Sexy, Ini Kisah Tiga Dara dan lainnya lagi.

Kalau kita melihat fisik dan wajah dari penyanyi legendaris Indonesia Titiek Puspa ini, pasti kita akan sangat terkagum kagum dan akan mengatakan Wow!! Dengan usianya yang sekarang ini dengan usianya sudah tidak muda lagi tetapi paras wajahnya masih tetap awet muda.

Selain itu, kalau kita melihat keadaan fisiknya juga masih terlihat sehat, segar bugar dan paras wajahnya yang masih terlihat cantik, dan tidak terlihat keriput sedikitpun diwajahnya. 

 

Sehingga dengan usianya yang sekarang ini, banyak orang yang mengira kalau wajah Titiek Puspa saat ini merupakan hasil dari melakukan operasi plastik. 

Titiek Puspa adalah penyanyi wanita legenda Indonesia serta pencipta lagu Indonesia terbaik yang berhasil menciptakan album legendaris. Oleh sebab itu, dia patut diapresiasi atas karya karya lagunya untuk bangsa Indonesia. 

 

Usia Titiek Puspa saat ini karena wajahnya yang terlihat masih awet muda sehingga tidak memperlihatkan usianya yang saat ini sudah berkepala 8. 

 

Artis kelahiran tahun 1937 ini, ditahun 2022 usia Titiek Puspa 85 tahun. Namun, ketika melihat kulit wajahnya maka tidak terlihat kalau seorang Titek Puspa sudah berusia 85 tahun.

Padahal dalam kenyataannya dan menurut pengakuan dari Titiek Puspa, bahwa dia lebih menyukai perawatan yang secara alami atau natural saja dan tidak mau yang neko-neko (dalam bahasa Indonesianya berarti macam-macam).

 

Atas pengakuan dari Titiek Puspa sendiri bahwa dia tidak pernah mau melakukan operasi apapun di wajahnya. 

Dia adalah seorang artis yang mempunyai kemampuan yang luar biasa. Dia seorang artis yang serba bisa dalam menggeluti dunia hiburan dan bisnisnya. Oleh sebab itu, karirnya bisa naik dan bisa eksis sampai dengan jaman sekarang ini. 

Pada setiap penampilannya, Titiek Puspa selalu tampil sumringah, centil serta menjalani kehidupannya dengan sederhana. Kondisi fisiknya yang masih bugar sampai dengan sekarang, ternyata Titiek Puspa punya resep sendiri yang cukup bagus dan tentu saja bisa ditiru oleh kita semua. 

Supaya tetap awet cantiknya, Titiek Puspa memiliki resep yaitu dari dahulu dia sangat suka mengatur pola makan sehat dengan tidak menggunakan bumbu penyedap disetiap makanan yang dia makan. Kemudian sampai sekarang dia masih tetap rajin berolah raga dengan menggunakan sepeda statisnya. 

Nah, mungkin hal inilah yang membuat Titiek Puspa menjadi tetap awet cantiknya meskipun usianya sudah tidak muda lagi. 

Nah, bagi teman-teman yang mau tetap cantik seperti Titiek Puspa meskipun usianya sudah tidak muda lagi, cobalah resep yang diberikan oleh Titiek Puspa tadi.

 

Kembali lagi kita pada pembahasan tentang karir musik dari Titiek Puspa, siapa sih sebenarnya Titiek Puspa itu? Nah, semuanya akan kita bahas pada ulasan singkat tentang Titiek Puspa ya, Anda bisa meneruskan membaca artikel ini ya.

Baca juga : Chrisye, Penyanyi Pop Romantis Legendaris Indonesia Dengan Ciri Khas Suara Timbre Yang Lembut

Perjalanan karir Titek Puspa

Titiek Puspa adalah seorang musikus Indonesia yang terlahir dengan nama Sudarwati kemudian dia berganti nama menjadi Kadarwati dan terakhir berganti nama lagi menjadi Sumarti, tetapi dia lebih dikenal dengan nama Titiek Puspa. 

Nama Tenarnya Titiek Puspa ini, ternyata nama Titiek diambil dari nama panggilannya sehari-hari, sedangkan nama Puspa diambil dari nama bapaknya yang bernama Puspo. 

Ternyata orkes yang pertama kali yang mengiringi Titiek Puspa pada saat pertama kali bernyanyi di Semarang adalah  sekelompok orkes yang mempunyai nama depan sama dengan nama ayah Titiek Puspa yaitu orkes Puspa Sari. 

Nenek cantik yang mempunyai berbagai macam kemampuan yang serba bisa ini kelahiran Tanjung, Tabalong, Kalimantan Selatan pada tanggal 1 November 1937.

 

Dia mempunyai suami bernama Mus Mualim ( ... – 1991) dan mempunyai 2 orang anak yang bernama Ella Puspasari Kamarullah dan Petty Tunjungsari Murdago. 

Rekaman pertamanya berupa piringan hitam dengan label Gembira, melalui lagu yang berjudul Di Sudut Bibirmu dan Esok Malam Kau Kujelang, pada saat itu Titiek Puspa banyak menyanyikan lagu-lagu ciptaan dari Iskandar karena Titiek Puspa belum mulai menciptakan lagu. 

Titiek Puspa banyak dibimbing oleh pencipta lagu dan pemimpin orkestra yang bernama Iskandar serta dibimbing juga oleh suaminya yang bernama Zainal Ardi yaitu seorang announcer Radio Republik Indonesia. 

Hingga akhirnya dia bisa menjadi seorang penyanyi terkenal, setelah itu barulah Titiek Puspa mulai menciptakan lagunya sendiri melalui albumnya yang dirilis pada tahun 1963 dengan album berjudul Si Hitam Dan Pita yang berisi 12 lagu. 

Kemudian dilanjutkan lagi dengan album yang berjudul Doa Ibu, didalam album ini berisi 12 lagu dimana 11 lagu merupakan lagu ciptaan Titiek Puspa sedangkan 1 lagu lainnya diciptakan oleh Mus Mualim. 

Selain sebagai pencipta lagu Indonesia terbaik, ternyata Titiek Puspa juga berhasil menciptakan album berjudul Doa Ibu dimana album ini merupakan sebuah album legendaris. 

Karena album tersebut berisi lagu lagu seperti Minah Gadis Dusun, Pantang Mundur, sehingga album inilah yang membuat nama Titiek Puspa menjadi semakin melejit sebagai pencipta lagu Indonesia terbaik. 

Konser pertama Titiek Puspa digelar pada saat memperingati hari ulang tahunnya yang ke 70 dengan sebuah konser bertajuk Karya Abadi Sang Legenda. 

Konser ini menampilkan sejumlah musisi Indonesia seperti Ari Lasso, Andi/rif, 3 Diva yaitu KD, Titi DJ dan Ruth Sahanaya, Melly Goeslow, Vina Panduwinata, Pinkan Mambo, Yovie Widianto, Hedi Yunus, Kevin Aprilio, Rio Febrian, Delon Thamrin, Bob Tutupoly, Dewi Sandra, Emilia Contessa, Marini, Euis Darliah, Elvy Sukaesih, Inul Daratista, Project Pop, Gita Gutawa dan artis Mamma Mia. 

Selama masa karir musiknya, dia telah berhasil meraih penghargaan seperti : 

- Juara Bintang Radio Jenis Hiburan tingkat Jawa Tengah pada tahun 1954 

- BASF Award ke 10 pada tahun 1994 untuk kategori pengabdian Panjang di dunia musik 

Selama masa karir musiknya Titiek Puspa sudah berhasil menciptakan sejumlah lagu populer Indonesia, diantaranya : 

Mama (1964), Bing (1974), Kupu-Kupu Malam (1977), Apanya Dong (1982), Horas Kasih (1983), Virus Cinta (1997), Gang Kelinci, Romo Ono Maling, Rindu Setengah Mati, Adinda, Cinta, Jatuh Cinta, Pantang Mundur, Ayah, Marilah Kemari, Burung Kakaktua, Bapak Pembangunan. 

Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yang berisi artkel tentang Titiek Puspa, lebih dari 60 tahun berkarya di musik Indonesia, semoga bermanfaat dan dapat menambah perbendaharaan musik kita. 

 

Alangkah indahnya, jika kita mempunyai kesempatan untuk dapat berbagi mengenai informasi musik yang sudah kita dapat kepada teman-teman pecinta musik lainnya.

Sumber : Wikipedia