Iwan Fals, penyanyi, musisi, pencipta lagu dan kritikus legenda asal Indonesia |
Iwan Fals, Penyanyi Legendaris Indonesia Berulang Tahun Yang Ke 54
Sekilas Mengenai Biografi Iwan Fals
lirik
lagunya dianggap mengganggu stabilitas negara. Pada tahun 80 an menyanyikan
lagu dengan lirik yang menyidir penguasa saat itu, kemudian tahun 18984
menyanyikan lirik lahu Demokrasi Nasi, Pola Sederhana serta Mbak Tini di konser
yang diselenggarakan di PekanBaru.
Dan sejak
saat itu, Iwan Fals dan keluarganya sering mendapatkan teror. Rekaman lagu lagu
Iwan Fals yang dilarang ini merupakan koleksi yang sangat bernilai bagi
sebagian kecil fans fans fanatik Iwan Fals.
Nama Iwan
Fals mulai melejit setelah dia masuk kedalam kelompok musik SWAMI dan tahun
1989 berhasil merilis album bertema SWAMI. Nama Iwan Fals semakin melejit
setelah menghasilkan lagu hit berjudul Bento dan Bongkar yang sangat fantastis..
Akhirnya perjalanan
karir Iwan Fals menjadi semakin naik drastis setelah bergabung dengan Kantata
Takwa tahun 1990, karena banyak konser konser dilakukan dan konser musik tersebut
merupakan konser musik termewah dalam sejarah musik di nusantara ini pada saat
itu.
Meskipun
masih menjadi anggota Kantana namun Iwan Fals masih menghasilkan album album
solonya diantaranya album berjudul Dalbo, yang digarap bersama dengan sebagian
mantan anggota SWAMI.
Album
Suara Hati berhasil dirilis pada tahun 2002 dengan pengiring kelompok musisi
tetap untuk setiap pembuatan album maupun konser yang dilakukan oleh Iwan Fals.
Uniknya dalam setiap penampilan Iwan Fals.
Untuk
semua alat musik yang digunakan dalam konsernya pasti tidak pernah terlihat
merk maupun logo dari setiap alat musiknya karena hal ini oleh Iwan Fals supaya
tidak dianggap sebagai wakil dari produk tertentu. Itulah idealisme Iwan Fals
yang patut dihargai.
Tentang keluarga Iwan Fals :
Orang tua
Iwan Fals, ibu Iwan Fals bernama Lies Suudijah dari Tasikmalaya dan bapaknya bernama
almarhum Sucipto seorang kolonel anumerta asal Purwokerto. Istri Iwan Fals bernama
Rosana dan dikaruniai 3 orang anak yaitu Galang Rambu Anarki (almarhum), Annisa
Cikal Rambut Bassae dan Raya Rambu Rabbani.
Anak
pertama Iwan Fals mengikuti jejak profesi Iwan Fals di bidang musik dan
bergabung menjadi seorang gitaris kelompok musik BUNGA, dengan menghasilkan
satu album perdana sebelum Galang meninggal pada tahun 1997.
Meninggalnya
Galang telah melahirkan sebuah lagu Iwan Fals yang berjudul Galang Rambu Anarki
yang dimasukkan kedalam album berjudul Opini. Album Opini ini menceritakan
tentang kekhawatiran orangtua mengalami lonjakan harga harga barang sebagai
dampak dari kenaikan harga BBM pada awal tahun 1982 yaitu bertepatan dengan
kelahiran Galang, putra pertama Iwan Fals tersebut.
Putri
kedua Iwan Fals juga dibuatkan lagu Iwan Fals yang berjudul Anisa pada tahun 1986
dan nama Cikal dijadikan judul album dan judul lagu Iwan Fals dirilis tahun
1991.
Pasca
meninggalnya Galang pada bulan April 1997, Iwan Fals sempat vakum selama
beberapa tahun. Iwan Fals mengisi hari harinya dengan melukis serta berlatih
bela diri. Baru pada tahun 2002, Iwan Fals mulai aktif bermusik kembali dengan
munculnya album berjudul Suara Hati dengan salah satu lagunya berjudul Hadapi
yang menceritakan tentang kehilangan Galang.
Warna
musik dari Iwan Fals agak sedikit berubah karena tema lagunya sudah tidak
seekstrim dahulu dan lirik lagu Iwan Fals lebih mendalam serta religius bahkan
lagu lagu Iwan Fals juga bertema cinta baik karangan Iwan Fals sendiri maupun
karangan orang lain.
Selain
warna musik yang berbeda, Iwan Fals juga mengganti penampilan rambutnya dari
yang semula rambut panjang menjadi dipotong pendek rapi, kumis da jenggot juga
dipapras habis. Selain itu juga penampilan pakaiannya, menggunakan kemeja yang
dimasukkan dengan rapi. Dimana penampilan dahulu hanya menggunakan kaos bahkan
bertelanjang dana dan dengan rambut panjang serta kumis tebal.
Iwan Fals
sudah mempunyai manajemen yang bernama Iwan Fals Manajemen (IFM) dan istrinya
Rosana menjadi manajer pribadi Iwan Fals untuk menentukan jadwal kegiatan
kontrak sehingga lebih profesional.
Album
album Iwan Fals tidak semuanya berisi lagu lagu baru karena sering merilis
ulang lagu lagu lama, baik menggunakan aransemen asli maupun aransemen ulang.
Ada beberapa lagu Iwan Fals yang tidak di komersialkan diantaranya lagu “Pulanglah”,
lagu ini dibuat untuk almarhum Munir. Namun lagu ini ternyata sangat disukai,
sehingga direkam ulang dan di sertakan ke dalam album 50:50 dan diedarkan tahu
2007.
0 komentar