(dok.qentra.ik.ipb.ac.id)
Ternyata Ada Beberapa Versi Sejarah Alat Musik Tradisional Karinding
ALAT MUSIK TRADISIONAL YANG BERASAL DARI BANDUNG, JAWA BARAT, INDONESIA INI MASIH TERUS MELAKUKAN EKSPLORASI, DENGAN CARA SELALU MENCOBA BERKOLABORASI DENGAN ALIRAN MODERN SEPERTI MUSIK JAZZ, POT HINGGA BEAT BOX.
●Ternyata Ada Beberapa Jenis Alat Musik Karinding
Alat musik karinding ternyata ada beberapa macam dan berasal dari berbagai daerah yang ada di Indonesia.
Alat musik karinding merupakan alat musik tradisional Indonesia yang dibuat dari pelepah nira dan bambu. Meskipun alat musik karinding ini identik dengan alat musik tradisional Sunda, tetapi sebenarnya alat musik karinding ini ternyata ada juga di berbagai daerah di Indonesia.
Alat musik karinding merupakan alat musik tradisional Indonesia yang dibuat dari pelepah nira dan bambu. Meskipun alat musik karinding ini identik dengan alat musik tradisional Sunda, tetapi sebenarnya alat musik karinding ini ternyata ada juga di berbagai daerah di Indonesia.
Nah bagaimana cara memainkan alat musik karinding ini? kebanyakan cara memainkan alat musik karinding ini adalah dipukul.
Beberapa jenis karinding yang ada diberbagai daerah di Indonesia adalah sebagai berikut :
1. Karinding Tabeuh (Karta)
- Karinding tabeuh (karta), yaitu jenis karinding yang cara memainkannya dengan dipukul.
2. Karinding Towel (Karto)
- Karinding towel (karto), yaitu jenis karinding yang cara memainkannya dengan di colek.
3. Karinding Cinema (Tasikmalaya)
- Karinding cinema (tasikmalaya), yaitu jenis karinding yang mempunyai double neck seperti gitar.
4. Jenggot (Bali)
- Jenggong (bali), yaitu jenis karinding yang cara memainkannya dengan dipukul.
5. Rinding (Yogyakarta)
- Rinding (yogyakarta), yaitu jenis karinding yang cara memaikannya dengan diplintir atau diputar.
● Sejarah Kegunaan Dari Alat Musik Karinding
Alat musik karinding yang ternyata tidak hanya ada di daerah Sunda, Badung, Jawa Barat saja tetapi kenyatannya alat musik karinding ini ada di berbagai daerah yang ada di Indonesia.
Alat musik karinding yang ternyata tidak hanya ada di daerah Sunda, Badung, Jawa Barat saja tetapi kenyatannya alat musik karinding ini ada di berbagai daerah yang ada di Indonesia.
Ada beberapa versi sejarah dari alat musik karinding :
- Versi 1
Menurut karya sastra sekitar abad ke 16, menceritakan tentang Sri Ajnyana yang melakukan pendakian kesurga. Alat musik karinding ini merupakan alat musik yang dibuat dan digunakan oleh para dewa sebagai alat musik kahyangan.
Menurut karya sastra sekitar abad ke 16, menceritakan tentang Sri Ajnyana yang melakukan pendakian kesurga. Alat musik karinding ini merupakan alat musik yang dibuat dan digunakan oleh para dewa sebagai alat musik kahyangan.
- Versi 2
Alat musik ini muncul karena cinta yang gagal, yaitu karena adanya perbedaan kelas atau tingkat kekayaan sehingga cintanya tidak direstui oleh orang tuanya.
Konon ceritanya adalah : seorang pria yang bernama Kalamanda mencintai seorang gadis bernama Sekarwati, tetapi cintanya ditentang oleh orang tua Sekarwati, sehingga mereka sulit sekali untuk bertemu.
Kemudian Kalamanda berusaha untuk membuat alat musik yang bernama karinding dari pelepah nira sebagai alat untuk memberi kode kepada Sekarwati jika mereka ingin bertemu.
Alat musik ini muncul karena cinta yang gagal, yaitu karena adanya perbedaan kelas atau tingkat kekayaan sehingga cintanya tidak direstui oleh orang tuanya.
Konon ceritanya adalah : seorang pria yang bernama Kalamanda mencintai seorang gadis bernama Sekarwati, tetapi cintanya ditentang oleh orang tua Sekarwati, sehingga mereka sulit sekali untuk bertemu.
Kemudian Kalamanda berusaha untuk membuat alat musik yang bernama karinding dari pelepah nira sebagai alat untuk memberi kode kepada Sekarwati jika mereka ingin bertemu.
Karinding diambil dari nama hewan rawa yaitu kakarinding yang berarti mengeluarkan suara keras.
- Versi 3
Karinding ini diciptakan pada saat masyarakat jaman dahulu sedang bercocok tanam, karena suara yang dihasilkan oleh alat musik karinding menghasilkan gelombang bunyi yang dapat mengganggu hewan serangga tertentu di area pertanian. Gelombang suara yang dapat digunakan untuk mengusir serangga tertentu Ini diperkuat oleh sebuah penelitian yang dilakukan di Jepang.
Karinding ini diciptakan pada saat masyarakat jaman dahulu sedang bercocok tanam, karena suara yang dihasilkan oleh alat musik karinding menghasilkan gelombang bunyi yang dapat mengganggu hewan serangga tertentu di area pertanian. Gelombang suara yang dapat digunakan untuk mengusir serangga tertentu Ini diperkuat oleh sebuah penelitian yang dilakukan di Jepang.
Dengan kita telah membaca dan mengetahui beberapa macam alat musik karinding dan versi sejarahnya. Maka kita patut mendukung usaha dari insan musik Indonesia untuk tetap melestarikan, mengembangkan, meramaikan dan mengikut sertakan alat musik tradisional karinding ini dikancah musik Indonesia bahkan mungkin di kancah musik dunia.
Karena alat musik tradisional khususnya alat musik karinding tersebut dapat diambil suara khasnya, sehingga suara khasnya dapat menghasikan kolaborasi yang unik dan indah dengan musik modern dan dapat mengasilkan karya musik dengan nilai jual tinggi.
Dapat dibaca artikel lain tentang : Kolaborasi Alat Musik Karinding Dengan Musik Bergenre Metal & Punk
Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yang berisi artikel tentang TERNYATA ADA BEBERAPA VERSI SEJARAH ALAT MUSIK TRADISIONAL KARINDING, semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan musik kita serta dapat dibagikan ke teman-teman pecinta musik lainnya.
Karena alat musik tradisional khususnya alat musik karinding tersebut dapat diambil suara khasnya, sehingga suara khasnya dapat menghasikan kolaborasi yang unik dan indah dengan musik modern dan dapat mengasilkan karya musik dengan nilai jual tinggi.
Dapat dibaca artikel lain tentang : Kolaborasi Alat Musik Karinding Dengan Musik Bergenre Metal & Punk
Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yang berisi artikel tentang TERNYATA ADA BEBERAPA VERSI SEJARAH ALAT MUSIK TRADISIONAL KARINDING, semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan musik kita serta dapat dibagikan ke teman-teman pecinta musik lainnya.
(Sumber : Wikipedia)
1 komentar: